Hari ke-9: Heart and Tranquility


Angin semilir berhembus. Sejuk. 
Menggoyang dedaunan dan rerumputan perlahan. Tenang. 
Gemericik air menambah merdu simfoni orkestra alam. Hening. 
Hamparan karpet hijau meneduhkan mata, menyejukkan hati. Damai.

Hadiah dari Yang Maha Indah dan Menyukai Keindahan. 
Nikmat yang sering disalahartikan.
Rasa syukur yang terganti ketamakan.
Membuat manusia tercerabut dari akarnya.
Hingga tiba ia merasakan buah perbuatan.
Saat itu terlambat sudah. 

(Semestinya) alam mendekatkan manusia kepada Penciptanya. 
(Semestinya) alam menyadarkan manusia akan kekerdilannya.

(Seharusnya) alam memanusiakan manusia. 

Alam memanusiakan manusia.

Post a Comment

0 Comments